ماالأيمان الأيمان هوغير ذكر وحمد ولكن يمثل بالذكر
والحمد لأن الأيمان هداية واقرار وتصديق فالهداية صنع اي فعل الرب وهو بمنزلة
الذكر والحمد والاقراروالتصديق فعل العبد وهو بمنزلة فهمك علي حقيقة كله واولادهما
الي الطاعة الصالحة *
Artinya:
Apakah yang di namakan iman “iman itu
bukan ingat dan memuji tetapi di serupakan dengan ingat dan memuji (yaqin
rasa)” karena sesungguhnya iman itu petunjuk alloh,ikrar hati dan jiwa, adapun
HIDAYAH (petunjuk) itu pekerjaannya
alloh sendiri dengan turunnya ingat dan puji. Adapun iqrar dan pembenaran itu
pekerjaannya hamba dengan turunnya
kepahaman akan kebenarannya alloh dengan keseluruhan. Sedang berkumpulnya hidayah,iqrar dan pembenaran akan melahirkan
ketaatan yang baik menurut alloh sendiri.
اذا مات ابن آدم في اي موضع يكون
ايمانه اي ايذهب مع الروح فيكون
الجسد خاليا من الايمان فالجواب الايمان
مع الروح ولكن لا ينقطع من الجسد لأن الأيمان كان بين الجسد والروح لأنه عماد من
النور المعلقة
Artinya :
Ketika anak turun adam itu meninggal dunia dimanakah
iman & adanya iman itu di letakkan,apakah hilang bersama roh jika hilang
bersama roh maka jasad akan sepi (tidak ada) dari iman adapun maka jawablah
iman itu bersama roh akan tetapi tidak putus (pisah) dari jasad karena
sesungguhnya iman berada diantara roh dan jasad karena sesungguhnya iman itu
tiang yg terbuat nur yg bergantung pada alloh sendiri .
في اي موضغ الايمان في الجسد عند الحياة
فالجواب الايمان في اربعة مواضع اولها في القلب كما قال الله تعالي كتب الله في
قلوبهم الايمان والثانية في الصدر كما قال
الله تعالي فمن شرح الله صدره الاسلام والثالثة في الفؤد كما قال الله تعالي ما
كذب الفؤد ما رئ والربعة في اللسان كما قال الله تعالي انما يتذكر ؤلوالألباب
Dimanakah iman itu diletakkan dalam jasad ketika manusia hidup,maka jawablah ada di 4 tempat :
1. Di dalam hati seperti firman alloh swt : alloh telah
menuliskan iman itu di dalam hati kalian semua
2.
Bertempat di dada
seperti firman alloh swt : alloh telah melapangkan dada setiap
orang-orang yang telah pasrah/selamat (islam)
3.
Bertempat di hati fu’ad seperti firman alloh swt :
hati sanubari tidak akan bohong dan tertipu dengan apa yg di ketahui
4.
Bertempant pada lisan manusia seperti penjelasannya alloh swt :
orang-orang yang mempunyai hati pastilah ingat dengan apa yang di ucapkan
وقال النبي صلي الله عليه وسلم وحقيقة
الايمان على اربعة اوجه اولها اقرار باللسان والثانية والتصديق بالجنان اي القلوب
والثالثة يعمل بالاركان والرابعة يعمل بالنية وكمالها موافقة للسنة نبينا محمد صلي
الله عليه وسلم
Sabda Nabi Muhammad SAW :
Kebenaran iman (keyaqinan) itu ada 4 ketentuan
:
1.
Bersumpah dengan lisan
2.
Membenarkan dengan beberapa hati
3.
Melakukan rukun-rukunnya
4.
Melakukan dengan niat
Adapun kesempurnaan iman itu mufakat
dengan sunnahnya Rosululloh SAW
Karena
keterangan diatas masih banyak hilafiyah (perbedaan) di antara ulama-ulama maka
keluarlah dua pemahaman antara ahli syari’at dan ahli tauhid dan inilah yang
menjadi perbedaan pandangan menurut keyaqinan masing-masing.
الايمان خروجك عنه اي من نفسه واليقين خروجك عنك
AL IMANU KHURUJUKA ‘ANHU AI MIN NAFSIHI. WAL YAQINU KHURUJUKA ‘ANKA.
AL IMANU KHURUJUKA ‘ANHU AI MIN NAFSIHI. WAL YAQINU KHURUJUKA ‘ANKA.
.Iman itu keluarmu dari-NYA. Dan yakin itu keluarmu darimu.
وكل ما خرجت منه اي من نفسه زاد ايمانك وكل ما خرجت منه زاد يقينك يا اثير الشهوة والعبادة يا اثير المقامات والمكاشفة انت مغرور بك وانت مشغول بك عنه عين الاشتغال به عنك وهو تعالي حاضر ناظر وهو معكم اينما كنتم في الدنيا والاخرة
WA KULLAMAA KHOROJTA MINHU AI MINNAFSIHI, ZAADA IMAANUKA. WA KULLAMAA KHOROJTA MINHU, ZAADA YAQINUKA. YAA ASIRUS SYAHWATI WAL ‘IBADAH YAA ASIRUL MAQOMATI WAL MUKAASYAFATI, ANTA MAGHRURUN ANTA MASYGUULUN BIKA ‘ANHU. AINAL ISYTIGHOLU BIHI ‘ANKA, WAHUA TA'ALA HAADLIRUN NAADHIRUN, WAHUA MA’AKUM AINAMAA KUNTUM FII AL-DUNYA WAL AAKHIROH.
Ketika kamu keluar dari dirimu, maka bertambahlah imanmu. Dan ketika kamu keluar dari dirimu, maka bertambahlah yakinmu. Wahai tahanan syahwat dan ibadah! Wahai tahanan makom (kedudukan) dan mukasyafah (pengetahuan)! Kamu tertipu dan tersibukkan dengan dirimu sendiri (sehingga) jauh dari-NYA. Kapan dan dimana kamu sibuk dengan-NYA (hingga) kamu jauhi dirimu? DIA Yang Maha Mulya dan Agung (selalu) hadir dan melihat, DIA bersamamu dimanapun kamu berada di dunia dan akhirat.
اذا كنت معه حجبك عنك واذا كنت معك استعبدك له
IDZAA KUNTA MA’AHU HAJABAKA ‘ANKA, WA IDZAA KUNTA MA’AKA ISTA’BADAKA LAHU.
Ketika kamu bersama-NYA, DIA akan menghalangimu darimu. Dan ketika kamu bersamamu, maka DIA akan menjadikanmu hamba bagi diri-NYA
واذا زاد ايمانك نقلت من حال الي حال واذا زاد يقينك نقلت من مقام الي مقام
WA IDZAA ZADA IMANUKA NAQOLTA MIN HAALIN ILAA HAALIN. WA IDZA ZAADA YAQINUKA NAQOLTA MIN MAQOOMIN ILAA MAQOOMIN.
Ketika imanmu bertambah, maka kamu akan berpindah daru satu keadaan pada keadaan yang lain. Dan ketika yakinmu bertambah, maka kamu akan berpindah dari satu makom (kedudukan) pada makom (kedudukan) yang lain.
الشريعة لك حتي تطلبه منه والحقيقة له حتي تطلبه به منه له تعالي حيث لا حين ولا اين
ASYARI’ATU LAKA HATTA TATHLUBUHU MINHU. WAL HAQIQOTU LAHU HATTA TATHLUBUHU BIHI LAHU TA'ALA HAITSU LAA HIINA WA LAA AINA.
ASYARI’ATU LAKA HATTA TATHLUBUHU MINHU. WAL HAQIQOTU LAHU HATTA TATHLUBUHU BIHI LAHU TA'ALA HAITSU LAA HIINA WA LAA AINA.
Syari’at itu bagimu hingga kamu mencarinya dari-NYA. Hakikat itu bagi-NYA hingga kamu mencarinya dengan-NYA bagi diri-NYA Yang Maha Agung dan Mulia tidak terwaktu dan tertempat (dimana).
Pokok dan yang paling penting adalah ma'rifat. ma'rifatulloh tidaklah seperti halnya manusia tahu makhluq lainnya secara kasat mata dan ini sangatlah mustahil karena bagaimana bisa akal makhluq bisa menemukan Dzat al kholiq, oleh karena itu dikatakan :
كل ما خطر ببالك فالله بخلاق ذلك
Artinya : " Apapun yang terlintas dihatimu, maka Alloh adalah selainnya "
و من فني به غاب عن كل شيئ
Hanya saja haliyah fana' kulli ini sangatlah langka, karena orang yang sudah merasa hilang dengan ma'rifat billah dari setiap sesuatu, tidak bisa mu'amalah dengan manusia, ia tidak bisa bangkit untuk menuntun/membimbing manusia dan tidak bisa melakukan dakwah, tapi ia tetap dalam keadaan menyaksikan Alloh dengan hatinya.
Akan tetapi, haliyah fana' kulli ini, kebanyakan hanyalah dirasakan oleh orang yang ‘arif disebagian haliyahnya saja. Kemudian ia akan kembali pada haliyah baqo' namun masih ma'rifat billah
Yakni supaya sampai kepada suatu akibat yang baik, yaitu pendewasaan ilmu dan akhlak secara spiritual. Amal ibadah adalah persembahan seorang hamba kepada Tuhannya sedangkan ma’rifat adalah pemberian Alloh kepada hamba-Nya, manakah yang lebih tinggi nilainya?
Yakni supaya sampai kepada suatu akibat yang baik, yaitu pendewasaan ilmu dan akhlak secara spiritual. Amal ibadah adalah persembahan seorang hamba kepada Tuhannya sedangkan ma’rifat adalah pemberian Alloh kepada hamba-Nya, manakah yang lebih tinggi nilainya?
Oleh karena itu, apabila Alloh s.w.t berkehendak membukakan pintu wijhah hati seorang hamba untuk menerima Nur Ma’rifat, tidak peduli walau hamba-Nya itu sedang lemah dan sedikit amal ibadahnya .......
IMAN menurut pandangan ahli syari’at
فعل مأمورات وترك المنهيات
Artinya :
mengerjakan yang di perintah dan meninggalkan semua larangannya
IMAN menurut tauhid
لا تنقصهم العصيان ولا تزىدهم الأحسان في
الرجاء
Yang artinya :
Seorang ahli tauhid tidak
akan menambah akan kebajikan di dalam pengharapan
pernah bisa
mengurangi kema’siatan dan tidak akan pernah bisa
قال النبي محمد صلي الله عليه وسلم
الممكنات كلها من الله ولم يكن معه غيره
اي تقديره هو الله الموجود هوالله الشهادة هوالله المحاض
Sabda nabi muhammad SAW yang artinya :
Sesuatu
kemungkinan yang ada seluruhnya dari alloh dan tidak ada yang menyertai sesuatu
itu
Kecuali alloh
,yang dimaksud semua kemungkinan itu adalah kehendak alloh,alloh yang
wujud,alloh yang menyaksikan sendiri
dan alloh dzat yang murni
وقال تعالي كل من عليها فان ويبقي وجه ربك
ذوالجلال والاكرام
Firman alloh SWT yang artinya :
Seluruh mahluk yang
bertempat di bumi semuanya rusak kecuali dzat nya alloh
Sendiri yg mempunyai
keagungan dan kemuliaan
Karena
perbedaan keyaqinan itu rosululloh SAW menjelaskan 10 perbedaan antara iman dan
amal agar semua bisa mengkaji dan menyikapi jalan mana yang akan di pilih oleh
penerus Rosululloh SAW pesan beliau yg sampai saat ini kita perebutkan
kebenarannya
ما الفَرْقُ بينَ الاِيمانِ وَالْعَمَلِ
اَلْجَوَابُ فَقُلْ عشرةُ اَشْياءَ اولها الايمان متبوعٌ والعملُ تابعٌ والثانية
الايمان دائم والعمل موافقة والموقوت والثالثة الايمان فرض علي المسلمين والمؤمنات
خاصة والرابعة احكام المسلمين معلقة بالايمان لا معلقة بالعمل والخامسة يقبل الايمان بغير العمل ولا يقبل العمل بغير
الايمان والسادسة الجنة تجب مع الايمان لا
بالعمل والسابعة يعطي ثواب العمل ولا يعطى ثواب الايمان والثامنة الايمان لايوزن
ولا يحسب وترك العمل لم يصير كافرا والتاسعة تجوز وصية بالعمل ولا تجوزالوصية
بالايمان والعاشرة الانبياء ممتفقون بالايمان دون بالعمل لانهم مخلفون في الشرائع
* فان قيل لك الايمان قديم او محدث فالجواب الهداية فعل الرب وهو قديم فكل ما جاء من القديم يكون قديما بالله تعالي
حق
Apakah perbedaan iman dengan amal,
Perbedaan iman dengan amal ada 10
perkara :
1.
Iman itu yang
diikuti dan amal itu yang mengikuti
2.
Iman itu dahulu sedang amal itu mufakat dan di
waktu-waktu
3.
Iman wajib bagi orang islam laki-laki dan perempun
dengan chos
4.
Hukum-hukum seorang yang beriman bergantung pada iman
dan tidak bergantung pada amal
5.
Iman itu diterima tanpa amal sedang amal itu tidak di
terima tanpa adanya iman
6.
Kebahagiaan surga itu wajib dengan adanya iman tidak
wajib dengan amal
7.
Di berikan pahalanya amal namun tidak di berikan
pahalanya iman
8.
Iman itu tidak di timbang dan di khisab sedang
meninggalkan amal itu tidak menjadikan seseoran itu kafir
9.
Di perbolehkan
wasiat dengan amal namun tidak diperbolehkan wasiat dengan iman
10. Para Nabi dan Rosul mufakat
dengan iman namun tidak mufakat pada amal karena berbeda-bedanya syari’at
Dan apabila di tanya apakah iman itu dahulu / baru
sifatnya
Maka jawablah hidayah itu pekerjaannya alloh
sendiri,sesuatu yang dari alloh pasti dahulu adanya
Semoga
tulisan ini bisa bermanfaat untuk al faqir sendiri dan bisa melahirkan hikmah
buat saudara-saudariku semua sebagai
bahan renungan untuk memilih jalan masing-masing agar tidak saling mencari
kebenarannya sendiri dan saling memahami kedudukan dan tugas masing-masing
dengan menjaga tali ukhuwah insaaniyah, wal islamiyah wal wathooniyah penjelasan ini di nuqil dari kitab bayan
atthoriq peninggalan datuk hamzah al
fansuri as singkel banda aceh yang di tulis oleh syeih Syamsuddin as samatroni
semoga selalu dalam minnah menuju himmah al-lathiifahNYA selalu ........